Wednesday 9 December 2015

KISAH SEORANG PEMUDA YANG MENCIUM HARUM SURGA DI AKHIR HAYATNYA

KISAH SEORANG PEMUDA YANG MENCIUM HARUM SURGA DI AKHIR HAYATNYA

Dalam sebuah Hadits yg terdapat pada Ash-Shahihain dari Abu Huraira Radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah SAW Bersabda,

https://motivahi.blogspot.co.id/"Ada tujuh golongan yang mendaapat naungan Allah pada  hari tiada  naungan selain dari naungannya... diantaranya, seorang pemudah yg tumbuh dalam melakukan ketaatan kepada Allah. "

       Dalam sebuah Hadits shahih dari Anas Bin An-Nadhr Radiallahu 'anhu, ketika perang uhud ia berkata, "Wah..., angin surga, sungguh aku telah mencium bau Surga yang berasal dari balik gunung uhud."

      Seorang Dokter bercerita kepadaku, "Pihak rumah sakit menghubungiku dan memberitahukan bahwa ada seorang pasien dalam keadaan kritis yg sedang d rawat. Ketika aku sampai, ternyata pasien tersebut adalah pemuda yg sudah meninggal .., "semoga Allah merahmatinya.. " . Lantas bagaimana  detail kisah wafatnya. Setiap hari puluhan ribuan orang yg meninggal. Namun bagaimna keadaan mereka ketika wafat.,? Dan bagaimana pula dengan akhir hidupnya,.?

      Pemuda ini terkenal peluru nyasar, dengan sgera kedua orang tuanya melarikannya ke rumah sakit militer di Riyadh. Di tengah perjalan, pemuda itu menoleh kepada ibu bapaknya dan sempat berbicara. tetapi apa yg dia katakan.,? Apakah ia menjerit dan mengerang saki? atau menyuruh agar segera sampeai d rumah sakit? Atauka ia marah dah jengkel? Atau apa., ? 

      Orang Tuanya mengisahkan bahwa anaknya tersebut mengatakan kepada mereka., "Jangan khawatir! Saya akan meninggal.... Tenanglah ..., Saja" Bahkan ia mengulang-ulang kalimat tersebut di hadapan para Dokter yang  sedang  merawat. Meskipun meereka berusaha berulang-ulang untuk menyelamatkanya, ia berkata kepada mereka, "Wahai saudara-saudara, aku akan meninggal, jangan kalian menyusahkan diri sendiri... karna aku sekrang mencium Harum Surga..," 

     K emudian ia meminta kedua orang tuanya agar mendekat lalu mencium keduanya lalu meminta maaf atas segala kesalahan. Kemudian  ia mengucapkan slemat kepada Saudara-sqaudaranya dan mengucapkan dua kalimat syahadat, "Asyhadu Alla ilaha illallah wa asyhadu anna Muhammadar ralullah"  Ruhnya melayang kepada sang pencipta Allah Ta'ala.

      Allahu Akbar....., Apa yg harus kukatakan dan apa yang harus aku komentari.., ? Semua kalimat enggak mampu terucap....  dan pena telah kering di tanagn.., aku enggak kuasa kecuali hanya mengulang dan mengingat 
Firman Allah Ta'ala, yang Artinya:
" Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan dunia dan akhirat" ( Q.S Ibrahim : 27 )

     Enggak ada yg perlu di komentari lagi. Kemudian ia melanjutkan kisahnya, 
     Mereka membanya untuk di mandikan. Maka ia di mandikan  oleh saudara Dhiya' d tempat memandikan mayat yg ad di rumah sakit tersebu. Petugas itu melihat beberapa keanehan yang terakhir. sebagimana yang telah ia ceritakan setelah sholat Maghrib  pada hari yang sama. 

     Pertama, IA melihat dahinya berkeringat. Dalam sebuah Hadist shahih Rasulullah SAW besabda "Sensunggunya seorang mukmin meninggal dengan dahi berkeringa" Ini merupakan tanda-tanda   Husnul Khotimah. 

      Kedua, Ia katakan tangan jenazahnya lunak demikian juga pada persendiannya seakan-akan dia belum meninggal. Masi mempunyai panas badan yang belum pernah ia jumapai sebelumya semenjak ia bertugas memandikan mayat. Padhahal  tubuh orang sudah meninggal itu kerin,dingin dan kaku.

      Ketiga, Telapak tangan kanannya seperti seorang yang membaca tasyahud yang mengacukan jari telunjuknya mengisyaratkan ketauhidan dan persaksianya, sementara jari-jari yang lain dia genggam.

         Subhanallah .., Sungguhindah kematian seperti ini. Kita memohon semiga Allah menganugrahkan kita Husnul Khotima d akhir hayat nanti.

         Wahai Saudaraku.., Kisah belum berakhir sampai  disin! 
          Saudara Dhia' bertanya kepada salah seorang pamannya, " Apa yang ia lakukan semasa hidupnya ?? Tahuka kamu apa jaawabanya.., ?? 

        Apa kamu-kamu kira ia menghabiskan malamnya dengan berjalan-jalan di jalan raya ? Atau duduk di depan televisi untuk menyaksikan hal-hal yang terlarang? aAtau ia tidur pulas hingga terluput mengerjakan sholta? Atau sedang meneguk khamr(minuman keras) dan rokok ?? Menurut kamu apa yang telah ia kerjakan??  Mengapa ia mendapatka Husnul Khotimah yg aku yakin bahwa kamu-kamu juga mengidam-idamkannya..(Meninggal dengan mencium Harum surga) 

       Ayahnya berkata, "Ia selalu bangun dan melaksanakan sholat malam sesanggupnya, ia juga membangunga keluarga dan seisi rumah agar dapat melaksanakan sholat subuh secara berjamaah, Dia gemar menghafal Al-Qur'an, dan ia termasuk salah seorang yg berprestasi d  SMU".

       Aku katakan, " Maha besar Allah yg berfirman, yang artinya:  Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan, "Rabb kami ialah Allah"  kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka (dengan mengatakan ) "Janganlah kamu merasa takut dan janagnalah kamu merasa sedih dan bergemburalah kamu dengan ( memperoleh ) yang telah di janji9kan Allah kepadamu" Kamilah pelindung-pelindungmu dalam kehidupan dunia dan akhirat ; di dalamnya kamu memperoleh apa yang kamu ingnkan dan memperoleh (pula) di dalamnya apa yang kamu minta. sebagai hidangan ( bagimu ) dari (Rabb) yang maha pengampun lagi maha penyayang"  ( Q.S Fushshilat : 30-32 (AQS)
     
      

wassalam Wr. wb.